PACITANPOST
News Update
Loading...

Rabu, 01 September 2021

ISOTER TIDAK LAKU ..! WISMA ATLIT KOSONG MLOMPONG...

ISOTER TIDAK LAKU ..! WISMA ATLIT KOSONG MLOMPONG...

Dr.dr.H.Hendra Purwaka Plt Kadinkes Pacitan

Pacitan Ppos.03.08.021.
Sudah 4 hari ini , tempat perawatan ringan penderita Covid 19 di Wisma Atlit Kucur Pacitan tidak terisi alias kosong mlompong. Padahal biasanya , tempat tersebut penuh dengan pasien  terkonfirmasi positif Corona yang datang dari berbagai pelosok Kabupaten Pacitan.

Ironisnya , kosongnya Wisma Atlit  di Kucur justru setelah himbauan Pemerintah wajib Isoter diberlakukan. 
Bahkan  dengan tegas ,  Menko Marives Luhut Binsar Panjaitan ,, melarang ,, semua orang yang terkonfirmasi positip untuk Isoman  , bagi yang melanggar bisa  dikenakan sangsi sesuai undang undang Kesehatan  tentang penyakit menular.

Luhut beralasan  , Isoman justru menyebabkan banyak orang tertular / meninggal  ,,,karena  ,, sulitnya pengawasan orang orang yang melakukan isolasi mandiri dirumah , maka untuk menekan penularan covid 19  dilakukan Isoter yang dikelola masing masing daerah.
Tapi........!
Sayang seribu sayang, himbauan Pemerntah melalui Menko Maritim dan Investasi Jendral Luhut Binsar Panjaitan tidak berjalan mulus / tidak jalan sama sekali . 
Bahkan sementara orang menilai ,  program isolasi terpadu ( isoter ) adalah program busyit yang tidak disiapkan secara matang , baik anggaran / biaya  maupun perangkat lainya.

Namun demikiam , menurut keterangan Plt Kepala Dinas Kesehatan Pacitan dr Hendra Purwaka , kosongnya Wisma Atlit di Kucur Pacitan kemungkinan besar disebabkan beberapa hal. 

Yang pertama.
Orang orang yang terindikasi Positif Covid 19  ,, merasa lebih nyaman ,, Isolasi mandiri di Rumah  masng masing karena setiap saat bisa ditemani keluarga.

Yang Kedua ..
Orang orang yang terindikasi Positif Corona merasa tubuhnya  tidak banyak mengalami keluhan ( OTG) maka yang bersangkutan lebih memilih Isoman ,ketimbang isoter.

Yang ketiga 
Penyebab kosongnya Wisma Atlit, lebih dimungkinkan Pandemi di Wilayah Kabupaten Pacitan   mengalami penurunan yang amat tajam , ini membuktikan  penanganan covid 19 yang dijalankan Pemerintah  mulai ada hasilnya.

Yang terakhir ( 4)
Bahwa  kesadaran tentang bahaya Covid 19 sudah dirasakan masyarakat  dari yang tadinya menyepelekan  adanya Covid , sekarang mereka sadar bahwa Covid nyata nyata ada dan berbahaya .

0leh Karena itu....!
Pada kesempatan ini, Dokter yang juga kepala BKKBN Pacitan itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh Warga Pacitan yang mematuhi segala intruksi Pemerintah , utamanya tentang Prokes,
Lebih baik Wisma Atlit kosong , ketimbang isi , gurau dokter yang berbadan kecil ini.

Sementara Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji , meminta masyarakat jangan sampai terlena sekalipun kondisi  Pacitan sudah mulai membaik , tetep Protokol Kesehatan dengan ketat , ujar Bupati kepada media tadi malam,disela sela memimpin rapat koordinasi dengan Kadinkes dan dinas yang lain...( gustik)









Senin, 30 Agustus 2021

BADRUL ...MINTA BPD TIDAK DIBUAT STEMPEL DESA SAJA....

BADRUL ...MINTA BPD TIDAK DIBUAT STEMPEL DESA SAJA....

Badrul Amali SH.MH.C.L.A Ketua ABPEDNAS.Kabupaten Pacitan.

Pacitan 31.08.021.
Kedudukan Badan Permusyawaratan Desa (BPD ) sering kali dianggap sebelah mata oleh Kades dan perangkatnya. BPD seringkali,  hanya dimintai persetujuan untuk akhir ( stempel  saja )  sedangkan proses pembahasan jarang dilibatkan,sekalipun itu masalah penting.

Menurut ketua Asosiasi BPD Kabupaten Pacitan, Badrul Amali SH.MH.C.L.A praktek pengesampingan BPD dalam banyak hal disebuah Desa sering kali terjadi ,sehingga produk desa yang dihasilkan sering kali tidak selaras dengan aspirasi masyarakat desa dan bahkan menimbullan gejolak tertentu.

Oleh karena itu , Sebagai Ketua BPD Kabupaten Pacitan dirinya bertekad akan mengupayakan konsingasi yang lebih erat antara BPD dan Perangkat Desa  agar seluruh kebijakan  Kades dapat ditrima masyarakat secara luas.

Sebagai Ketua BPD yang memiliki anggota kurang lebih 1158 anggota , Badrul yang juga pengacara Kondang Pacitan itu bertekad akan membuat BPD yang Pintar.Berani dan Bermartabat menuju Desa Maju dan Sejahtera.

Untuk mewujudkan itu , Pria Asal Madura ini selalu  ingin mengedukasi anggotanya dengan keberhasilan desa desa maju lainya diseluruh Indonesia. Sedang langkah awalnya, BPD Pacitan mengadakan soaialisasi terlebih dahulu tentang PERMENDES PDTT NO 16 TAHUN 2019 tentang MUSDES.

Lebih jauh Badrul mengatakan , sebagai langkah awal sosialisasi itu diadakan secara mandiri oleh pengurus  BPD tiga desa yaitu Desa Njubang, Dersono dan Watukarung , adapun  pelaksanaannya Sendiri dilakukan di desa Watukarung dihadiri perangkat desa dan  3 Kepala desa 

Selanjutnya Badrul dalam waktu dekat juga akan mengadakan rapat koordinasi dengan 166 BPD di Kabupaten Pacitan yang akan mengundang  Bupati dan Forkominda yang lain , Kata Badrul tujuannya hanya satu,  Desa Desa di Kabupaten Pacitan, menjadi Desa yang Kuat dan  berkembang sesuai jati diri desa masing masing, Desa Maju Rakyat Sejahtera ( gustik)


.
PLINGAK PLINGUK TEWAS NABRAK BUK..

PLINGAK PLINGUK TEWAS NABRAK BUK..


   Rudiono korban laka tunggal di mentoro

Pacitan Ppos 31.08.021.
Satu kecelakaan tunggal menimpa suami istri Rudiono dan Noviyani asal dusun Pakis Desa Wonogondo Pacitan. Rudiono tewas ditempat kejadian setelah motor N Max AE 2384... yang dikendarai menabrak sebuah pohon dan  buk dipinggir jalan di dusun Wonoayu Desa Mentoro.

Menurut keterangan warga sekitar, motor N Max melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi , ada yang melihat beberapa puluh meter sebelum TKP pengendara terlihat plingak plinguk, diduga akan menyalib mobil didepannya , sayang dari arah berlawanan ada mobil yang melintas ,mungkin gugup dirasa tidak nyampai Rudiono membuang arah motor ke kanan dan akhirnya menabrak pohon dan buk kanan jalan.

   Buk kanan jalan TKP korban laka tunggal

Kecekaan tersebut mengakibatkan Rudiono meninggal dunia ditempat kejadian, sedang istrinya Noviyani luka berat dan dibawa ke rumah sakit Pacitan.

Polisi Lalu lintas Polres Pacitan yang  datang  beberapa menit kemudian, mengevakuasi korban ke rumah sakit, Korban meninggal diotopsi dan selanjutnya diserahkan keluarga di desa Wonogondo untuk dimakamkan.Sedang istrinya dirawat dirumah sakit.

Dengan kejadian tersebut, Pihak Polres Pacitan yang disampaikan Kapolres Pacitan AKBP Wiwied Ari Wubisono menghimbau , agar pengendara kendaraan selalu mematuhi rambu rambu lalu lintas dan memacu kendaraan secara hati hati serta memperhatikan etika pengendara lain atau pengguna jalan lainnya.(Gustik)




PLT DINAS PEMUKIMAN M YUNUS TIBA TIBA MENGUNDURKAN DIRI...

PLT DINAS PEMUKIMAN M YUNUS TIBA TIBA MENGUNDURKAN DIRI...

    drh.M.Yunus.MM mendadak undur diri

Pacitan Ppos.30.08.021.
Umumnya memiliki Jabatan tinggi sangat diidamkan semua orang , bahkan Untuk menempuh itu kadang dilalui dengan mekanisme kotor seperti yang terjadi di Probolinggo saat ini. Bupati  Triana dan suaminya Hasan Aminuddin DPR RI , dicokok KPK akibat dugaan pungli lelang jabatan di Kabupaten Peobolinggo.

Namun tidak demikian oleh M.Yunus Hariadi , dia lebih memilih mengundurkan diri dari jabatanya sebagai PLT Kepala Dinas Kawasan Pemukiman dan Perumahan Kabupaten Pacitan.

Dalam surat yang dikirim ke Bupati dan DPRD Pacitan hari ini , pria yang juga merangkap sebagai Asisten Sekda Bidang Perekonomian itu beralasan, dirinya merasa tidak mampu untuk mengemban tugas rangkap Dua jabatan sekaligus.

Dalam surat yang ditulis Yunus , mulai besuk 31 Agustus 2021 dirinya resmi mundur dari Jabatan sebagai Plt Dinas Kawasan Pemukiman dan Parumahan Pacitan , tidak ada alasan lain kecuali itu.

Seiring pengunduran diri Yunus , terbetik rumor,  bahwa M.Yunus konon tidak tahan menghadapi pekerjaan yang dipenuhi intrik politik dan intimidasi  dalam pengadaan Barang dan Jasa  di lingkup kerjanya , utamanya menghadapi serbuan petualang politik.

Hingga berita ini ditulis , yang bersangkutan belum memberikan keterangan , namun didapat kabar Pria yg besar dilingkungan Dinas Peternakan itu mundur jelang pensiun , pak Yunus ingin bebas tidak terbebani apa apa jika nanti pensiun , terang karib Yunus yang enggan disebut nama...( Gustik)

Minggu, 29 Agustus 2021

LANCUR DITARIK DARI KOMISI PEMBANGUNAN...ADA APA..?

LANCUR DITARIK DARI KOMISI PEMBANGUNAN...ADA APA..?

Lancur Susanto dan Gagarin Ketua Golkar.

Pacitan,30.08.021.
Lancur Susanto, anggota Komisi Pembangunan ( IV) tiba tiba dipindah ke komisi II DPRD Pacitan. Kepastian ditariknya Lancur dibacakan ketua DPRD  pada sidang Paripurna kemarin siang.

Menurut Wakil Ketua DPRD Pacitan Eko Setyo Ranu , sdr Lancur ditarik atas permintaan Ketua Partai Golkar Gagarin sumrambah melalui surat resmi yang dikirim ke Sekretariat DPRD  seminggu yang lalu.

Lebih jauh Eko menjelaskan , dalam surat Partai Golkar Lancur Susanto ditarik dari komisi Pembangunan dan dipindah ke Komisi II disebabkan  ketua komisi II Tejo Kusmoro meninggal dunia belum lama ini, jadi secara etika memang ketua komisi II harus diisi dari Partai Golkar.

Sementara Lancur Susanto yang saat ini lagi mendaki Gunung semeru Jawa Timur mengaku siap melaksanakan tugas dimanapun ditempatkan di alat kelengkapan dewan . Saya cuma prajurit gus , adanya cuma siap saja guranya.

Sementara hingga berita ini ditulis Ketua DPD Partai Golkar belum bisa dihubungi , Sedang Hadi Suwarno sebagai Wakil Ketua Bidang Media massa mengaku kurang tahu persis atas rolling yang terjadi di alat kelengkapan dewan , itu domain pak Ketua ujarnya..

Sedang Ketua Komisi IV Pujo Setyo Hadi mengaku kehilangan patner kerja  yang baik di komisi IV bapak Lancur Susanto , kader Partai Demokrat itu berharap jika ada penggantinya diharapkan sepadan dengan pak Lancur , mugi krasan di komisi baru pak lancur , ujar Pujo berseloroh..( gustik)

AKHIRNYA SEKOLAH JUGA AKU... PAK..-MBOK..!

AKHIRNYA SEKOLAH JUGA AKU... PAK..-MBOK..!

Siswa siswi SMAN I Pacitan saking girangnya masuk sekolah dimanfaatkan selfi selfi sejenak .

Pacitan Ppos.30.08.021.
Setelah libur hampir 2 tahun akibat pandemi , kini Pemerintah memperbolehkan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas /SLTA melakukan belajar tatap muka langsung secara terbatas.

Untuk Kabupaten Pacitan, sekolah yang melakukan Belajar Tatap  muka langsung adalah SMAN I Pacitan, sekalipun baru sekitar 13 orang perkelas , disambut suka cita oleh siswa dan orang tua murid.

Saking girangnya , hari pertama masuk mereka selfi selfi bersama guru dan rekan rekanya ketika didalam kelas , tentu sebelum pelajaran dimulai. Seperti yang dikatakan Leo Catur Santosa , murid klas XII jurusan IPA ini mengaku senang sudah bisa masuk sekolah , saya libur sejak masih dibangku klas XI pertengahan atau sekitar hampir satu tahun,ujarnya 

Putra mantan pegawai Dinas Pendapatan Pacitan Jarot Mustopo ini mengaku akan mematuhi segala aturan sekolah, tetep menjalankan protokol kesehatan ketat dan belajar dengan baik , hidup sekolah katanya...!

Diperbolehkannya SMA masuk sekolah membuat heboh anak anak SD dan SMP yang nasibnya belum jelas , salah satu murid SD Baleharjo II Lakeisa Syakila mengaku kangen dengan temen temenya yang sudah setahun tidak ketemu , Keisa yang saat ini klas VI SD mengaku bosen dirumah terus , suruh tebah tebah terus kalau pagi sama ibuk....ujarnya polos.

Nampaknya untuk di Pacitan , tidak semua SMA melaksanakan belajar Tatap muka hari ini. SMA I Punung baru akan melaksanakan hari rabu tanggal 1September 2021 , menurut salah satu pengajar di sana dikarenakan kesiapan sekolah , jangan sampai segala sesuatunya belum lengkap utamanya terkait fasilitas prokes dan jadwal siswa, 

Sementara itu , Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji berpesan kepada pihak sekolah yang saat ini  sedang uji coba Belajar tatap muka langsung agar  benar benar  dilakukan dengan prokes yang ketat. Jangan sampai, belajar tatap muka ini dilaksanakan seperti sebelum pandemi , selamat saya ucapkan semoga belajar dengan baik, himbaunya..( gustik)



Sabtu, 28 Agustus 2021

ORA IDEP ISIN..KABEH PATING BLU..LUNG..GOLEK..P.L.

ORA IDEP ISIN..KABEH PATING BLU..LUNG..GOLEK..P.L.


PACITAN Ppos 29.08.021.
Pandemi lagi wae arep normal, perilaku ora terpuji mulai muncul, Pemborong, oknum LSM, Oknum Partai, oknum Kades bahkan Oknum Dewan pun mubeng wira-wiri golek proyek ana dinas dinas . Secara umum, sing diburu proyek penunjukan langsung (PL).

Merga kui sing mumet sirahe Dinas  produksi proyek, dikroyok kono dikroyok kene, diuber mrono diuber mrene koyo to Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan, Dinas Pemukiman, Dinas PU Binamarga.Dinas Lingkungan Hudup.Dinas Pariwisata dll.

Malah kadang saking bingunge, nganti pejabat Dinas terkait mumpet merga wedi ditekani pemburu proyek, sing kadang menjilma koyo bromocorah, ora duwe unggah-ungguh, ora duwe isin ngancam ngancam  lan nge den-deni.

Pemburu proyek ora peduli tarif sing dipasang, sing penting entuk proyek arep 10% kek 15% kabeh  dituku, sing penting entuk borongan. Nanging yo enek sing lagisan, ora gelem bayar tukon (fee).

Situasi rebutan proyek cen iso dimaklumi, merga meh setahun medun ora garap proyek merga Corona, sementara dana proyek dialihke kanggo refocusing penanggulangan Covid-19.

Situasi sing koyo mengkene iki, nek ora ati-ati Pemerintah iso ketiban dong dilaporke aparat penegak hukum, merga dipastikan nompo duit fee, sing biasane disetorke lewat tangan-tangan ajaib lan tangan-tangan setan.

Tangan-tangan setan, iso kantonge pemborong, iso dompete Dinas lan iso dompete pengepul liyan. Duit-duit haram iki maeng gawe prihatin warga, informasine bakal diawasi Lembaga Swasta lan lembaga resmi Pemerintah sing tugase pancen ngawasi wong korupsi, kaya to Pacitan Coruption Watch, P&LP , Kepolisian uga Kejaksaan.

Hamdani Pejabat PCW Pacitan, bakal menindak lanjuti seumpomo ana hal-hal mencurigakan sing secara hukum iso diproses. Pria asli Madiun ngaku ora pandang bulu, alasane mergo saiki isih kondisi memprihatinkan, banca'an yo banca'an ning ojo nemen-nemen, gurau Divisi Advokasi PCW.

Disatu sisi, Pacitan Coruption Watch uga bakal nindak lanjuti informasi penyelewengan dana Refocusing, kabare sebagian anggaran Refocusing kanggo tambahan tunjangan jabatan lan kanggo tambahan tuku mobil Dinas Pemkab Pacitan, tenan orane nunggu hasil investigasi lapangan. (Gustik)

Featured

[kriminal][recentbylabel2]

Featured

[Featured][recentbylabel2]
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done