KONTRAKTOR BESAR BU HARNO MULAI BERALIH TERNAK AYAM.

KONTRAKTOR BESAR BU HARNO MULAI BERALIH TERNAK AYAM.

Pacitan Post    Desember 16, 2021   

  Ny.Fatimah Suharno santai sambil nyanyi

Ditengah urus ternak ayam potongnya.

Pacitan , 16.12.021.

Pebisnis Fatimah Suharno kini mulai tekuni usaha ternak Ayam potong.Dengan modal yang ia miliki , Wanita yang sudah setahun ditinggal suaminya itu menjadikan lahan miliknya di Daerah Sedeng sebagai pusat bisnis barunya.

Bu Harno mengaku , jumlah ayam saat ini yang digemukkan mencapai sekitar 50.000 ekor ayam potong dan sudah 4 kali panen.

Sedang lahan yang ditempati mencapai 2 hektar.

Karena lahannya cukup luas , Bu Harno melengkapi tempat tersebut dengan aneka tanaman buah buahan , taman dan home stay dengan jumlah kamar 10 .

   Kandang Ayam Modern milik Bu Harno di daerah Sedeng.

Ketika ditanya, dengan usaha baru yang digeluti apakah akan meninggalkan dunia kontruksi yang membesarkan namanya, istri mantan Wakapolres Pacitan alm Suharno ini tidak menjawab secara pasti , ya mungkin suatu saat jika dunia kontruksi sudah tidak lagi menguntungkan mengapa tidak ,ujarnya.

Perlu diketahui , Ny.Fatimah Suharno disamping sebagai Kontraktor ,  pengusaha Hotel dan Konsultan maka Wanita paro baya yang masih terlihat cantik ini juga politisi Golkar .

Di DPD Partai Golkar beberapa kali menjabat sebagai bendahara  umum dan jabatan lain ditubuh partai Pohon Beringin tersebut.

Ny.Hj.Fatimah Suharno ketika ditemui Media di sebuah Cafe dekat rumahnya.

Ibu 2 anak ini , mengajak kepada teman temanya sesama pebisnis untuk selalu berinovasi dalam usaha , jika satu usaha beberapa  kali diperbaiki tidak bisa , jangan ragu untuk melangkah bisnis yang lain dengan catatan dikerjakan dengan sungguh sungguh.

Terkait Modal , Bu Harno juga memberikan tips , jangan memakai modal pinjaman secara keseluruhan , pakailah modal sendiri minimal 50 dari modal yang dibutuhkan. Bu Harno beralasan, dunia bisnis masih belum pulih dan belum stabil , ekonomi masih sedikit suram..( gustik)

JEMBATAN CANGKRING KROWAK, KOMISI IV NJALUK GEK DIDANDANI BUPATI..!

JEMBATAN CANGKRING KROWAK, KOMISI IV NJALUK GEK DIDANDANI BUPATI..!

Pacitan Post    Desember 16, 2021   

   Jembatan Cangkring Ngadirojo Krowak

Pacitan Post, 16.12.021.

Komisi IV DPRD Pacitan ora arep ndelok sebab  musabab Krowak'e jembatan Cangkring , tapi njaluk Pemerintah Kabupaten pacitan gek ndang  turun tangan ndandani jembatan sing ambles kui maeng.

Miturut Ketua Komisi IV DPRD Pacitan Pujo Setyo Hadi  , Nek pancen identifikasine   krowak'e jembatan kenek  banjir, Pujo nyaranke gunakne anggaran BTT ( Bantuan Tidak Terduga )  sing dikelola Bupati .

Pujo uga menehi saran  menyang Bupati , utamane  terkait anggaran BTT sing biasane prosedure mbulet .  Salah siji penerus Bumi Harum Wijaya iku nyaranke,  pos anggaran BTT  luwih becik sebagian dialokasikan langsung  BPBD wae , ben rada menak nguruse.

Alesane jare Pujo , Anggaran BTT sing dikelola Bupati ( Pemkab ) biasane proses mudune  kesuwen , mbulet , kakean pretingsing  merga  kakean sing nangani, padahal dana BTT dibutuhke cepet  ben proyek gek iso diwiwiti  ( ora keburu mbabrah )  Engko nek wis kadung mbabrah  ale ambles  mesakne masyarakat , jare Pujo serius.

Hariawan saka Komisi IV DPRD ,PU Binamarga sidak Cembatan  Cangkring sing krowak merga Banjir.

Terkait  dalan  Rusak  , ternyata ora mung Komisi IV sing nyoroti , Gimat anggota komisi II DPRD pun uga Protes ,  njaluk marang  Bupati sering medun ning ndesa ndesa , selama iki PU Binamarga  / Perkim Pacitan muk fokus dalan ning perkotaan wae . 

Nek dalan perkotaan  rusak  ,, sitik wae,, kabeh podo heboh age age njaluk didandani . Tapi  nek dalan desa ,, Ibarat  koyo dalan celeng  ,, ditokne wae , jare Gimat  bersungut sungut.

dalan sekitar rumah kampung Gimat  koyo dalan celeng ora pernah mambu aspal.

Gimat nambahake , kawit cilik dalan jurusan Glinggangan - Pelem- Taman Asri ora pernah mambu aspal , pancen tahun 2020  dianggarke 1 M tapi merga Refokusing dipangkas 600 juta. Tapi saiki Corona kan wis minggat , mosok anggaran dalan kampungku yo arep melu minggat...jare Kader Demokrat ambek guya guyu ( Gustik)

ULANG TAHUN BUPATI DIRAYAKAN DI GEDUNG DEWAN...?

ULANG TAHUN BUPATI DIRAYAKAN DI GEDUNG DEWAN...?

Pacitan Post    Desember 15, 2021   

  Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu  Aji ultah 

Pacitan 16.12.021.

Ditengah Rapat Paripurna , tanpa diduga Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji dikejutkan adanya lilin kecil yang dibawa  Petugas Sekwan masuk ke ruangan Paripurna DPRD Pacitan.

Dalam sekejab, lagu Selamat  ulang tahun menggema dinyanyikan secara serentak seluruh anggota Dewan   ,OPD dan undangan lain kemudian disusul salaman mubeng layaknya idhul Fitri.

 

Sekalipun agak terkejut , Bupati terpaksa  turun dari kursi undangan melakukan Tiup Lilin dan menerima ucapan dari seluruh para undangan yang hadir diacara Paripurna tersebu.

Kepada Media , Bupati  mengaku. Benar  hari ini Hari ulang tahunnya ( 16 Desember 1978 ) artinya saya genap umur 43 Tahun , Hanya saja tidak mengira sama sekali kalau ULTAHNYA  yang ke 43  tahun dirayakan oleh temen temen dewan , Trimakasih pak Ketua canda Bupati , usai diberikan potongan nasi tumpeng  kuning  dr Ketua Dewan Ronny Wahyono.

Seperti diketahui hari ini , Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pacitan melakukan Kegiatan Paripurna I Penyampaian Nota Bupati  atas 13 Raperda tahun anggaran 2021.

Kolega di Partai Pujo Setyo Hadi , berharap dengan usia yang semakin matang,  Bupati dapat memberi contoh yang positif terhadap semuanya., Jangan  tiru tiru pejabat ulang tahun dirayakan di hotel..ujar Pujo lugas (gustik)

BOCAH NDESA KAKANG ADI SUKSES BARENG ..DADI WONG PENTING ..!

BOCAH NDESA KAKANG ADI SUKSES BARENG ..DADI WONG PENTING ..!

Pacitan Post    Desember 15, 2021   

Wkl Walikota Salatiga asli Desa Banjarejo kebonagung Pacitan.

Pacitan Ppos 15.12.021.

Babar blas ora ngira , `ene`k Kakang  Adi  asal desa Banjarejo kebonagung Pacitan , putra  pasangan  H.Widodo -  Hj Siti Chotijah  Sukses dadi  pejabat  ana kuto gede '.

Sing siji Dr.H.Mohammad Haris SS.M.Si menjabat Wakil Walikota Salatiga 2 periode , sedang Adine'  Drs H.Hamid Noor Yasin dadi anggota DPR RI yo wis rong periode 

Sing hebat maneh , loro lorone' mimpin Pondok Pesantren Modern , Haris mimpin Ponpes Nurul  Islam Tengaran Semarang ,  sedang Hamid mimpin Pospes Modern Al Huda Wonogiri Jawa Tengah.

Muhammad Haris lahir Pacitan  6 Pebruari 1966  , Alumni MI Pacitan tahun 1977,  SMPN I Pacitan tahun 1981 , SMAN I Pacitan tahun 1984 , SI UGM. S2 UNDIP lan S3 UNDIP. Jabatan Terakhir Ketua DPW PKS Jawa Tengah lan Wawali Kota Salatiga.

M.Haris dalam sebuah kegiatan di Ponpes Nurul Islam Tegaran Semarang.

Sedang Hamid Noor Yasin  lahir Pacitan 27 Mei 1969 , alumni  Madrasah Aliyah Negri  Pacitan , SI Fisipol Darul Ulum jombang lan S2 Management STIE -AUB Solo. Jabatan terakhir Anggota DPR RI  - Sekarang.

Hamid Noor Yasin memberi  pengarahan di Ponpes miliknya Al Huda Wonogiri.

Ditakoni media, Resep ( Kakang - Adi  Sukses Bareng )  Haris lan Hamid kompak jawab , Tekun Belajar , tekun kerja , Tekun Ibadah lan Hormat marang wong tua , Tanpa  4 perkara kui urip menungsa  kurang  barokah.

Terkait pengalaman mimpin Warga njaba desa njaba kutho , Haris ngomong kabeh pekerjaan apa wae' kudu dilakoni kanti  iklas lan sabar. Kebetulan Salatiga penduduk'e hetorogin perlu penanganan ekstra / kehati hatian.

  Hamid Noor Yasin Anggota Komisi V DPR RI.

Sementara Hamid  Noor Yasin sing saiki njabat komisi V  DPR RI  lan kebetulan uga kejibah dadi anggota Pansus UU IKN , rumangsa terhormat melu ngudari keruwetane negara , utamane bab rencana Presiden Mindah Ibu kota Negara , Aku tetep ngotot  Ditunda ......! Ujarnya ! .( Bersambung........gustik)

DPR RI ASAL PACITAN NGOTOT MINTA JOKOWI TUNDA PINDAH IBU KOTA ..!

DPR RI ASAL PACITAN NGOTOT MINTA JOKOWI TUNDA PINDAH IBU KOTA ..!

Pacitan Post    Desember 14, 2021   

H.Drs Hamid Noor Yasin MM anggota DPR RI asli Pacitan , tegas minta IKN ditunda.

Jakarta Pacitan Post 14.12.021.

Namanya Hamid Noor Yasin , dia adalah Pria Asli  kelahiran Desa Banjarejo Kebonagung Pacitan ,  sudah 2 kali duduk sebagai Anggota DPR RI , kini  Pria pemilik salah satu Pondok Pesantren  Besar di Wonogiri itu kerap bersuara lantang di Senayan.

Bernaung   dibawah panji Fraksi PKS Hamid Noor Yasin  bertekad akan menolak rencana Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan ditengah hutang luar negeri yang menumpuk  atau minimal rencana itu harus ditunda , tegas Hamid.

Lebih jauh Hamid mengingatkan , utang luar negeri kita  pada medio akhir 2021 menurut Catatan Kementrian Keuangan RI telah mencapai 6.687.28 trilyun atau setara 39,29  Produk Domestik Bruto ( PDB) .

 Posisi hutang yang demikian besar, kata Pria kelahiran 27 Mei 1969  ini sangat menghawatirkan dan berbahaya kalau tidak ada kontrol ketat dari Pemerintah.

Hamid Noor Yasin dalam sebuah kesempatan rapat di DPR RI di Senayan Jakarta.

Perlu diketahui , pembahasan RUU IKN akan segera dimulai dimana terdapat isu isu penting dalam RUU IKN yang harus menjadi perhatian bersama.

Dalam draff RUU Ibu Kota Negara ketentuan waktu pemindahan IKN yang diusulkan untuk ditetapkan pada smester I tahun 2024 , hal ini menurut Hamid terkesan dipaksakan / terburu buru , sedang  kondisi ekonomi Indonesia dan dunia masih belum menentu akibat pandemi Covid 19.

Keputusan Pemerintah yang tergesa gesa dikawatirkan akan membebani Keuangan Negara , kita harus belajar pada Proyek ambisius Kereta Cepat Jakarta Bandung yang akhirnya membengkak sekitar 27 T dan  kemudian  diambilkan dari APBN.

Kesan tergesa gesa Ini dikuatkan dengan fakta proses pembahasan di DPR RI juga lebih cepat dari biasanya , Fraksi Fraksi diminta mengirim DIM hanya 2 hari setelah mendapat input dari para pakar dan ahli.

Pemerintah juga dinilai kurang memberi gambaran jelas mengenai rencana IKN yang akan segera dibangun. Takutnya segala sesuatu  kalau serba buru buru tanpa persiapan dan kajian yang baik akan menyebabkan hasil yang tidak baik pula , tengok saja berapa puluh Bandara yang mangkrak usai dibangun , itu karena tidak ada perencanaan yang baik dan kesanya buru buru asal jadi ,  akhirnya ya mangkrak itu , tegas Hamid kecewa.

Pria yang cukup akrab dengan LSM LSM. Di Pacitan ini meminta doa kepada masyarakat khususnya masyarakat Pacitan , agar dirinya bersama Fraksi PKS yang menanguinya tetep menyuarakan kebenaran .

Drs. H.Hamid Noor Yasin MM sebelum menjadi Anggota DPR RI awal keriernya bergelut di beberapa LSM  Pacitan, kemudian menjadi Wakil ketua DPRD Wonogiri 3 periode dan selanjutnya terpilih menjadi anggota DPR RI dari dapil IV Jawa Tengah.

Hamid juga pernah mencalonkan diri menjadi Bupati Wonogiri melawan Joko Jekek ( Bupati Wonogiri Sekarang) sayang Pria pemilik salah satu Ponpes Besar di Wonogiri itu kalah tipis dengan Joko...( Gustik)

COBALAH NIKMATNYA BEBEK TULANG LUNAK GUSTIK..INSYA ALLAH TIDAK KECEWA KARENA NIKMATNYA LUAR BIASA....IKLAN.

BUPATI KETULARAN ISTILAH ,, SAT SET - WAT WET ,,

BUPATI KETULARAN ISTILAH ,, SAT SET - WAT WET ,,

Pacitan Post    Desember 13, 2021   

   Bambang Trenggono dedengkot  ( MEP)  Mukidi Etan Pendopo.

Pacitan.Ppos 14.12.021.

iki dina istilah  ,, Sat Set - Wat Wet ,, lagi trend ning ndi ndi gon , nganti bocah bocah cilik wae istilah sat set - wat wet dienggo gojekan..

Istilah ( Sat Set  - wat Wet ) ora enek sing weruh sapa sing kawitan munculke , sing jelas saking populere istilah kui Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji nek pidato sok kerep nganggo istilah Sat Set - Wat Wet.

Miturut Bambang Trenggono istilah Sat Set What Whet , kajaba menak dirungokne kuping uga mengandung arti luhur.

Wong tuwa tuwa  jaman biyen istilah iku bermakna Tringkas , biasane kanggo melecut anak anake pas ngrewangi wong tuwa  nyambut gawe ,, ayo le' ge`k sat set wet wet , urai Bambang.

Bupati Pacitan  Indrata Nur Bayu Aji sarujuk karo Bambang Trenggono , njaluk marang warga Pacitan nek kerja kudu tringkas , taktis tanpa ngurangi makna  ngati ati lan teliti.

Bupati Pacitan dalam sebuah kesempatan

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji ngaku , ora latah menggunakan istilah kui , tapi memang  maknane apik banget lan mengena , sak ora orane kanggo pendorong semangat, ben kerjo tringkas lan trengginas , Sat Set at Wet... jare Bupati ambi guya guyu...( Gustik)

BIS SEKOLAH PACITAN SEPI PENUMPANG DIMINTA EVALUASI...

BIS SEKOLAH PACITAN SEPI PENUMPANG DIMINTA EVALUASI...

Pacitan Post    Desember 13, 2021   

Bus Bus Sekolah diparkir di Dinas Pendidikan Nasional Pacitan.

Pacitan Ppos.13.12.021.

Bis sekolah kalau di kota kota besar penumpangnya selalu penuh , bahkan orang orang kantor sering nebeng bis gratis tersebut .

Anehnya kalau di Pacitan , Bus Sekolah bantuan Pemerintah  yang jumlahnya 4 unit tersebut Sejak lama dibiarkan wira wiri  tidak ada penumpangnya , alias glondang.

Padahal maksud baik dari Pemerintah yaitu untuk meringankan beban bagi rakyat yang anaknya pingin sekolah , dan  orang tuanya tidak  punya kendaraan / tidak ada waktu untuk  mengantar sekolah.

Menurut Kadiknas Pacitan Daryono, pihak Diknas sudah berulang kali sosialisasi kepada  siswa dan Orang tua murid untuk memanfaatkan Bus Sekolah yang siap mengantar dan pulang sekolah.

Tapi berulang kali disosialisasikan tetep saja bus kosong mlompong  dan sepi peminat, padahal dalam operasional bus bus tersebut anggaranya tidak sedikit , cukup besarlah pokoknya . 

     Bus Sekolah  sepi penumpang  (Ft tlg)

Bahkan saking pinginnya bus bus sekolah itu berfungsi dengan baik , Daryono mengijinkan camat camat untuk menggunakan bus tersebut , tetapi yang berkaitan dengan keperluan siswa, misalnya untuk mengantar siswa di satu kecamatan untuk bertanding  atau menghadiri kegiatan siswa di kecematan lain.

Namun demikian , Daryono tidak akan mengijinkan siapapun untuk pinjam bus sekolah untuk keperluan lain yang tidak ada hubunganya dengan sekolahan, misalnya dipinjam untuk mbesani , Nyumbang dan sebagainya.

Sementara  pak woto salah satu orang tua wali murid  tidak sepakat kalau dikatakan bus kosong akibat  siswa tidak berminat, yang terjadi adalah Jam kedatangan bis gojlak gajleg / tidak menentu, sehingga siswa was was kalau terlambat masuk kelas.

Masih kata Pak Woto ,  kondisi daerah Pacitan juga sangat mempengaruhi bis itu sepi peminat, pasalnya banyak sekolah utamanya SMP dan SD letaknya rata rata tidak dipinggir jalan raya dimana bus melintas , sehingga siswa jika naik bis masih harus jalan kaki yang lumayan jauh, urainya.

Cuma pak woto juga mengkritik orang tua murid , yang rata rata mengijinkan anak anak sekolah setingkat SMP naik motor sendirian , bahkan didaerah pelosok desa sekalipun anak anak yang masih sekolah SMP bahkan SD dengan sengaja sudah dibelikan motor, ini tidak mendidik sebenarnya , tegas pak Woto asli Nawangan..( gustik)